05 September 2008

Google Chrome Review

Mungkin ada netter yang sudah mencoba memakai Browser Google terbaru, Google Chrome. Kalau belum, mungkin artikel ini berguna buat sekedar informasi…

Browser buatan Google ini memang cukup layak untuk disejajarkan dengan browser yang telah beredar, kalau dilihat sebagai fungsi saja sebagai penjelajah internet. Setelah kami coba setelah browser ini beredar kami menemukan fakta-fakta tentang kelebihan dan kekurangan dari browser google ini. Berikut kami kelebihan dan kekurangan dari Chrome ini.

Kelebihan Browser Chrome:
1. Membuka browser di Windows sangat cepat, hampir sama atau bahkan lebih cepat dari Windows Explorer, hanya butuh waktu 1-2 detik saja
2. User interface yang sederhana tapi sangat gampang untuk digunakan
3. Tidak perlu install flash dan java (sudah ada di dalamnya)
4. Otomatis bookmark semua web yang pernah kita buka berikut dengan history, most visited, recently closed tab
5. Memakai memori yang cukup irit bila dibanding browser lain. Browser memakai memori dibawah 20MB, dan per-tab rata-rata 4-20 MB
6. Sistem anticrash yang lebih baik dengan sistem alokasi memori per-Tab, jadi apabila ada tab yang dibuka crash, Chrome hanya akan menutup tab tersebut, bukan 1 browser seperti pada browser-browser lainnya
7. Sistem antiphising dijanjikan Google akan lebih baik atau setidaknya sama dibanding browser lainnya
8. Tempat yang digunakan untuk mengetik alamat situs (browser address) bisa berfungsi sebagai Search.

Kekurangan Browser Chrome:
1. Tidak (belum) ada add-on seperti Moziila FireFox
2. Security yang masih ada celah seperti layaknya Safari, sehingga tidak cocok untuk digunakan untuk transaksi keuangan di internet
3. Karena masih beta, kemungkinan masih ada bug yang bisa membuat sistem Windows crash
4. Hanya tersedia versi Windows XP & Vista saja
5. Untuk setiap tab yang dibuka, Chrome selalu mengalokasikan memori sendiri, sehingga jangan kaget kalau netter melihat Windows Task Manager (ctrl + alt + del), akan banyak pemakaian memori untuk Chrome kalau netter membuka banyak Tab
6. Sistem RSS Feed pada Chrome masih ada bug, jadi belum berfungsi sepenuhnya.

Nah kalau netter penasaran, bisa mencoba sendiri Chrome, untuk download, bisa langsung ke: http://www.google.com/chrome

[Ketok.com]

19 Juli 2008

Aplikasi Komputer Untuk Penyandang Cacat dari Telkom

Untuk pemerataan akses informasi dunia maya melalui komputer, PT Telkom meluncurkan aplikasi komputer untuk penyandang cacat.

"Melalui perintah suara, komputer dapat menjalankan berbagai aplikasi secara lebih mudah, termasuk mengakses internet yang dilakukan oleh penyandang cacat," kata SGM R and D Center Telkom, Mustapa Wangsaatmadja, di sela-sela peluncuran aplikasi tersebut di Bandung, Jumat.

Ia mengatakan, program aplikasi komputer voice command itu merupakan hasil riset sejak Oktober 2007. Aplikasi tersebut mulai diperkenalkan kepada para penyandang cacat di Yayasan Penyandang Cacat Cicendo dan Pasteur Bandung.

Diakuinya, aplikasi ini masih berbentuk prototipe dan perlu penyempurnaan lebih lanjut. "Oleh karena itu kami aplikasikan ke dalam open source Linux, sehingga bisa dikembangkan dan disempurnakan oleh komunitas Linux."

Didampingi Humas Telkom Eddy Kurnia, Mustapa mengatakan, aplikasi ini dikembangkan oleh telkom bekerjasama dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Advance Telecomunication Research (ATR) Labs Jepang dan Asia Pasific Telecommunity (APT).

Aplikasi ini lebih ditujukan kepada masyarakat yang memungkinkan mereka yang memiliki keterbatasan fisik menjalankan berbagai aplikasi komputer secara lebih mudah, katanya.

"Bagi saudara kita yang memiliki keterbatasan dalam menggunakan tombol keyboard dan menggerekan mouse komputer, seperti penderita lumpuh badan, stroke, penyandang tuna daksa, manfaat tersebut masih dirasakan maksimal," kata Eddy.

Dikatakannya, saat ini baru ada 350 kata perintah yang direkam dari 50 suara wanita dan 50 suara laki-laki. "Jumah kata tersebut masih belum mencukupi sehingga perlu perbaikan dan perlu penyempurnaan agar bisa dikenali oleh komputer," katanya.. (www.d-software.org/blog)

26 Juni 2008

Rilis: Billing Open Source (BiOS) Baliwae 1.4B

Selengkapnya baca informasi fitur baru disini:
http://www.code.google.com/p/bios/wiki/WhatsNew14

Download disini:
http://www.bios.googlecode.com

Screenshot Terbaru:
http://www.code.google.com/p/bios/wiki/ScreenShot_1_4_B

Fitur Baru dan Perbaikan di versi 1.4B

* Perbaikan critical bug perhitungan billing seperti tertera: http://code.google.com/p/bios/issues/detail?id=3
* Penambahan client non internet pada menu billing. Jadi apabila ada client tidak bermain internet namun misal hanya ngeprint saja, data pe mbeliannya tetap dapat dimasukkan dalam billing, termasuk dicetakkan printout notanya
* Menu laporan kini dapat menggenerate laporan untuk penjualan yang non internet, misal print, makan minum, dsb.
* Pewarnaan pada data laporan
* Summary pada menu billing kini telah AJAX. sehingga dapat update otomatis seiring perpindahan zona tarif.
* Tampilan billing lebih dipercantik, dengan penggunaan icon2
* Pada menu client, khususnya di bagian pilihan deskto (KDE, Gnome, atau Windows) kini dihilangkan. Diganti dengan pilihan distro desktop yang dipakai. Tersedia mulai slackware, ubuntu, suse, dst.
* Apabila distro linux Anda tidak terdaftar, pilih saja linux_general.
* Untuk pengguna client windows, pilih windows. Anda juga dapat menambahkan daftar distro yg tertera disitu, dengan cara membuat icon logo distro dan beri nama seperti icon2 yang terdapat pada direktori /img/client/
* Pada menu setting, ditambahkan pilihan untuk mengaktifkan atau mematikan fungsi screenshot.
* Menu registrasi online: kini setiap pengguna yang mengisi form registrasi ini, otomatis akan didaftarkan dalam newsletter BiOS yang beralamat di GoogleGroups. Sehingga apabila ada info rilis / patch terbaru menjadi yang pertama tahu.

Rilis: Billing Open Source (BiOS) Baliwae 1.4

Setelah dinanti-nantikan, akhirnya Billing Open Source (BiOS) versi 1.4 dengan codename “BiOS is life” dirilis secara resmi hari ini. Meski sebenarnya sejak 2 hari kemarin versi finalnya sempat “bocor” tersebar duluan di internet melalui email dan chat. Beragam fitur baru dan perbaikan dihadirkan oleh billing warnet bebas lisensi asli buatan Indonesia ini.


Gambar 01. Tampilan operator.

Tampilan yang mudah dipelajari dengan teknologi AJAX dan dukungannya pada hampir semua distro linux yang ada, membuat billing ini banyak diminati oleh warnet -warnet LINUX di tanah air.


Gambar 02.

Tampilan billing di Client.

Berikut adalah fitur-fitur baru yang diharapkan dapat memancing pengusaha warnet Linux untuk menggunakannya :

* Tampilan informasi halaman depan yang lebih rapi dan menarik
* Menu - menu dalam billing kini dibuat lebih simple, dengan tambahan icon yang menarik. Pada menu billing (untuk memantau penggunaan billing) terdapat 2 pilihan layout. Mode standard dan simple. Untuk warnet dengan banyak pc sebaiknya memilih mode simple. karena jumlah pc yg dapat dipantau dalam satu monitor menjadi lebih banyak
* Fitur baru untuk menampilkan billing atau mematikan seluruh pc client secara otomatis cukup dengan satu kali klik.
* Fitur tambahan produk. Dengan fitur billing tidak hanya menghitung jumlah sewa pemakaian internet saja, namun juga menghitung pembelian produk, semisal tambahan print, minuman, atau jajanan. Terdapat pelaporan stok barang juga.
* Penambahan setting timezone. Dengan fitur ini diharapkan permasalahan berkaitan dengan terdapatnya perbedaan antara jam server dan billing dapat dihilangkan. Bagi anda yang berada di wilayah Indonesia Timur misalnya cukup memilih zona waktu WIT, dst.
* Sistem pelaporan pendapatan kini lebih lengkap. Bagi administrator, dapat memantau pemasukan berdasarkan operator yang bertugas. Jadi operator mana yang pemasukannya paling besar dapat Anda ketahui dengan cepat.
* Pelaporan transaksi dapat ditampilkan langsung dalam satu halaman maupun dalam beberapa halaman. Termasuk urut dari atas kebawah atau sebaliknya.
* Improvisasi sekuriti pada sistem pelaporan.
* Pada menu client, kini terdapat tambahan inputan untuk mengeset nama user yang dipakai untuk login di komputer bersangkutan. Dengan demikian kini masing masing pc client bisa memiliki nama user login yang berbeda. Tida k seperti pada versi sebelumnya yang mewajibkan seluruh pc memiliki user login yang sama
* Pada sistem tarif kini mendukung multi tarif. Tidak hanya satu tarif saja seperti pada versi sebelumnya. Anda bisa membuat tarif pada jam jam tertentu berbeda dengan tarif pada jam lainnya. Termasuk biaya dan durasi minimal dapat anda atur dan buat berbeda antar tiap tiap jam. misal tarif pada jam siang dan subuh anda berbeda.
* Sistem tarif kini juga mendukung pembulatan ke pecahan terdekat. Dengan cara ini Anda tidak perlu khawatir lagi tidak punya kembalian / receh untuk pelanggan Anda
* Pada setting sekuriti terdapat tambahan untuk menampilkan atau menyembunyikan pesan error php.
* Beragam perbaikan dari bug yang ditemukan pada versi sebelumnya. Dan perbaikan sekuriti yang kini lebih baik. Hal ini guna meminimalisir client / operator berbuat curang. Seperti misalnya apabila komputer sedang dipakai dan billing berjalan, maka otomatis operator tidak dapat mereboot atau mematikannya dari kasir. Sampai billing distop dan data pemakaian tercatat di database.
* Fitur menarik lainnya yang sudah didukung mulai versi sebelumnya: support hampir semua clent desktop linux, memiliki fitur screen capture untuk menangkap tampilan layar client, mendukung sistem shift operator otomatis, ukuran aplikasi server dan client keseluruhan kurang dari 500 kb, irit bandwith jaringan, dan pemilik dapat memantau warnetnya secara remote melalui internet bila server billing terhubung ke internet pula.

Sebagai tambahan billing ini sempat masuk dalam kolom software pada Majalah Infolinux Mei 2008. Dan mendapat rating 9 dari 10 sempurna, dimana point tertinggi didapat dari kemudahan instalasi dan dokumentasi instalasi yang lengkap.

Berminat untuk mencobanya?

Silahkan kunjungi dan download gratis di

http://www.bios.baliwae.com atau http://www.bios.googlecode.com/

Jangan lupa bergabung di website forumnya, bila Anda menemukan kendala, atau sekadar ingin sharing pengalaman Anda bersama rekan-rekan yang lain dalam menggunakan billing gratis ini.

(majalah-linux)

23 Juni 2008

PCMAV 1.4 + USB Disk Filtering

PC Media Antivirus, telah mencapai versi 1.4 dan secara resmi dirilis ke publik. Di rilis kali ini, PCMAV mampu mengenali 1.937 virus beserta variannya yang banyak dilaporkan menyebar di Indonesia.

Di edisi ini telah diperbaiki bug yang mengakibatkan PCMAV berhenti bekerja pada Windows 98. Selain itu, penambahan beberapa algoritma heuristic baru serta pembuatan beberapa engine cleaner khusus juga telah dimasukan pada PCMAV 1.4 kali ini, dan beberapa perubahan yang lainnya. Yang signifikan adalah penambahan fitur USB Disk Filtering (lihat di bawah).

APA YANG BARU?
a.Ditambahkan, database pengenal dan pembersih 62 virus lokal/asing/varian baru yang dilaporkan menyebar di Indonesia. Total 1.937 virus beserta variannya yang banyak beredar di Indonesia telah dikenal di versi 1.4 ini oleh engine internal PCMAV.

b.Diperbaiki, rutin yang bertugas mendapatkan lokasi folder spesial yang ada di Windows, karena ada beberapa rutin yang tidak kompatibel dengan Windows 98.

c.Diperbaiki, engine GetUpdates kini lebih tepat dalam mengenali database ClamAV mana yang harus di Update dan mana yang sudah ter-update.

d.Diperbaiki, engine cleaner khusus untuk virus Repvblik.vbs, kini dapat bekerja lebih cepat dan tepat dalam mengatasi file yang terinfeksi.

e.Diperbaiki, engine ClamAV kini tidak lagi mendeteksi file PCMAV sendiri sebagai virus akibat false alarm.

f.Ditambahkan, beberapa engine heuristic baru yang dapat mendeteksi virus-virus jenis baru yang banyak menyebar.

g.Improvisasi, pesan Information yang muncul ketika suatu object tidak bisa dibersihkan kini lebih informatif.

h.Improvisasi, pesan file PCMAV yang rusak atau terkena virus kini lebih informatif.

i.Diperbaiki, engine heuristic kini lebih diperketat dengan dengan berbagai filter untuk menghindari terjadinya kesalahan deteksi.

j.Ditambahkan, info versi dari engine atau library ClamAV yang digunakan.

k.Diperbaiki, engine scan memory yang terkadang tidak menampilkan data virus yang berhasil ditangkap, kini dapat berjalan normal.

l.Improvisasi, pada RTP ditambahkan hint information versi PCMAV pada saat mouse berada di atas lambang PCMAV di system tray.

m.Diperbaiki, kesalahan deteksi (false alarm) pada beberapa program ataupun script.

n.Diperbarui, perubahan beberapa nama virus mengikuti varian baru yang ditemukan.

o.Perbaikan beberapa minor bug dan improvisasi kode internal untuk memastikan bahwa PCMAV Cleaner & PCMAV RealTime Protector lebih dari sekadar antivirus biasa.

USB DISK FILTERING BETA1
USB Disk Filtering Beta1Fitur baru ini merupakan pengembangan fitur AutoScan yang selama ini ada di RTP, tentunya dengan penambahan algoritma dan teknologi baru. Saat PCMAV RTP aktif, colokkan sebuah USB Flash Disk. Secara otomatis USB Disk Filtering akan bekerja dengan melakukan pemeriksaan.

Selain virus yang sudah dikenal, sulit buat virus baru yang memanfaatkan sebuah USB Disk untuk penyebarannya lolos dari pemeriksaan RTP USB Disk Filtering ini. Salah satu kunci fitur baru ini adalah ditanamkannya 2 algoritma baru yang teruji efektif mampu mengenali virus yang belum dikenal sekalipun yang memanfaatkan USB Disk sebagai media penyebaran. Silahkan coba sendiri. [Virusindonesia.com]

17 Mei 2008

PC Media Antivirus Versi 1.2 + Update

Tidak ada antivirus lain yang mampu mengatasi dengan tuntas virus komputer, baik lokal maupun asing, yang banyak menyebar di Indonesia sebaik PCMAV. Umumnya antivirus yang ada hanya mampu mengenali dan menghapus file yang dideteksi bervirus. PCMAV menyempurnakannya dengan keakuratan pendeteksian yang lebih presisi serta kemampuan menyelamatkan file, dokumen dan sistem yang menjadi sasaran serangan virus hingga kembali pulih 100%.

Dengan PCMAV, Anda akan mendapatkan antivirus yang bukan hanya sekadar mendeteksi namun daya basminya yang tangguh mampu memburu 99.9% virus yang dikenal sampai ke "akar-akarnya" tanpa menimbulkan kerusakan pada file maupun sistem yang terinfeksi.

APA YANG BARU?

a.Ditambahkan, database pengenal dan pembersih 107 virus lokal/asing/varian baru yang dilaporkan menyebar di Indonesia. Total 1.789 virus beserta variannya yang banyak beredar di Indonesia telah dikenal di versi 1.2 ini oleh engine internal PCMAV.

b.Diperbaiki, kesalahan pada rutin khusus yang memeriksa virus jenis VBScript di memory pada PCMAV Cleaner, yang dapat mengakibatkan crash pada Windows Vista.

c.Optimasi, pada engine yang menangani masalah hooking file pada PCMAV RealTime Protector.

d.Diperbaiki, engine scan memory yang mengatur untuk virus jenis VBScript Encoded. Kini dapat lebih akurat dalam mendeteksi kehadiran virus ini di memory.

e.Optimasi, pada engine yang bertugas untuk memeriksa integritas dari file PCMAV Cleaner dan RealTime Protector.

f.Diperbaiki, beberapa bug dari RealTime Protector yang hanya terjadi pada komputer tertentu, yang dapat mengakibatkan RTP crash. Serta masalah lain yang biasanya diakibatkan oleh "Plug and Play" dari perangkat USB atau Flash Disk. (Ketok.com)

DOWNLOAD PCMAV 1.2

01 Mei 2008

BlankOn 3.0 (Lontara) Resmi Dirilis

Pada tanggal 27 April 2008 Yayasan Penggerak Linux Indonesia (YPLI) dan Komunitas Ubuntu Indonesia melepas distribusi BlankOn Linux versi 3.0 yang diberi nama Lontara. BlankOn Linux adalah distribusi Linux yang dikembangkan demi menghasilkan distro Linux yang sesuai dengan kebutuhan pengguna komputer umum di Indonesia.

Dengan menghadirkan filosofi, kemudahan, dan kehandalan yang ditawarkan Ubuntu Linux sebagai distribusi aslinya, BlankOn Linux Lontara dikembangkan dengan menggunakan Ubuntu Hardy Heron (versi 8.04) sebagai basis utamanya secara terbuka dan bersama-sama untuk menghasilkan distro Linux khas Indonesia, khususnya untuk dunia pendidikan, perkantoran dan pemerintahan. Fitur-fitur utamanya di antara lain adalah kesiapan multimedia (mampu memutar DVD/mp3 dan beragam format proprietari lainnya) dan tersedianya aplikasi keuangan.

“Lontara sudah lebih matang, kaya dan indah dibanding rilis-rilis sebelumnya. Sudah tidak ada alasan bagi instansi-instansi pemerintah untuk tetap menggunakan perangkat lunak tertutup dan berbayar”, ujar Farhan Perdana yang mengomandoi proyek BlankOn 3.0 ini.

Edisi Lontara kali ini selain menampilkan fitur uniknya, yaitu membuat penggunanya dapat menulis dan membaca dalam aksara tradisional Lontara’ yang digunakan di Sulawesi, juga dibuat dalam dua varian utama, yaitu versi Standar yang ditujukan untuk komputer-komputer modern dan versi Minimalis, yang ditujukan untuk komputer-komputer jenis lama yang masih banyak digunakan di Indonesia. Dalam versi Minimalis, telah terinstal pula uji coba program peramban Wikipedia tanpa perlu terkoneksi ke Internet yang diberi nama Daluang. Walau belum berfungsi penuh (hanya fungsi pencarian dan penampilan artikel yang baru dapat dinikmati), Daluang diharapkan dapat segera dicoba dan memperoleh masukan dari masyarakat.

BlankOn Linux Lontara menggunakan Bahasa Indonesia sebagai bahasa utama yang digunakan pada antarmukanya, dan diharapkan dapat menjadi alat sosialisasi istilah-istilah bidang komputer pada Bahasa Indonesia yang selama ini dianggap aneh dan membingungkan.

Muhammad Takdir, salah seorang pengembang BlankOn 3.0 berkomentar: “Diharapkan dengan rilisnya BlankOn linux Lontara ini dengan segala kemudahan dan keunggulannya bisa semakin meningkatkan semangat dan kesadaran masyarakat Indonesia tentang pemanfaatan perangkat lunak yang bebas dan terbuka terutama di dunia pendidikan.”

BlankOn Linux Lontara juga dikembangkan dengan maksud sebagai pelatihan bagi para pengembang dalam negeri dalam hal kolaborasi online dan pengembangan produk perangkat lunak bebas/terbuka, yang mana proses pengembangannya total dilakukan secara online menggunakan jalur situs web, milis dan kanal #blankon di server IRC irc.freenode.net.

Alamat Unduh BlankOn 3.0 >> Selengkapnya...

13 Maret 2008

Billing Open Source (BiOS) Baliwae

Billing Open Source (BiOS) Baliwae adalah billing yang diistimewakan untuk warnet berbasis Linux (meski dapat juga berjalan di hampir semua sistem operasi lainnya), source code terbuka (open source), sepenuhnya FREE. Dibuat dari scratch dan bukan turunan atau pengembangan dari aplikasi sejenis lainnya.

BiOS berbasis web - PHP dan MySQL dan berjalan diatas aplikasi webserver seperti Apache atau Lighttpd, dsb. Menggunakan konsep Client - Server. Aplikasi Server dapat dipasang di proxy internet. Client dapat memantau durasi pemakaian dan biaya yang dikeluarkan via browser, Administrator dapat menetapkan aturan biaya koneksi per durasi waktu. Dan Operator dapat memonitor biaya yang harus dibayarkan client, memulai, menghentikan dan mereset billing client termasuk mencetak bill/nota untuk pelanggan dan menyajikan pemasukan dalam bentuk grafis 3D.

versi development saat ini:

- BiOS versi Miracle 1.1 -> TERBARU
- BiOS versi Miracle 1.0
- bios versi kintamani minor 200905

CARA UPDATE:
Cukup dengan mengcopy file-file yang ada dalam paket versi terbaru. Apabila ada file yang sama silahkan file yang lama direplace dengan yang baru. Untuk database tidak ada perubahan. Tetap. Jadi struktur database tidak perlu diupdate

Features dan kelebihan BiOS dibandingkan billing lain:

  • Hadir dengan Lisensi Open Source, GNU/GPL versi 3
  • Sudah pernah diuji di Warnet Linux selama 2 tahun
  • BiOS dapat berjalan di hampir semua sistem operasi - cross platform, baik client maupun server (linux, windows, freebsd, etc)
  • Memiliki interface yang sederhana, mudah penggunaan untuk client dan operator.
  • Tidak perlu instalasi (compilasi) di client. Sangat mudah diinstal. karena cukup diinstal di komputer operator atau di proxy server yang telah dilengkapi dengan webserver (ex: apache server, lightttpd, dll), php dan database mysql. hampir semua distro linux saat ini menyediakan aplikasi builtin ini.
  • Aplikasi sangat ringan, responsif, hanya membutuhkan space <>
  • Dapat diakses dari modus GUI (xwin: kde, gnome, fluxbox, icewm)
  • Terdapat akses berjenjang untuk client, operator dan administrator
  • Unlimited client
  • AJAX
  • Apabila komputer billing terhubung ke internet, pemilik dapat memantau dan mengakses cpanel billing dari manapun. Dengan begitu dia tetap dapat memantau kondisi warnetnya, dsb.

Sumber : Bios.baliwae.com

20 Februari 2008

ThinkFree Office Versi Terbaru


JAKARTA - PT Andalan Solusindo Pratama dan Haansoft Inc memperkenalkan ThinkFree Office versi terbaru, software meliputi program-program word processing, spreadsheet, dan presentasi yang mampu berjalan di berbagai platform, online maupun offline.

ThinkFree Office terdiri dari komponen-komponen yang serupa dengan produk aplikasi perkantoran dari kompetitornya, terutama Microsoft dengan Microsoft Office-nya.

Aplikasinya meliputi word processing dengan ThinkFree Write, spreadsheet dengan ThinkFree Calc, dan aplikasi presentasi grafik dengan ThinkFree Show, yang memungkinkan pengguna membuat ataupun menyunting dokumen dan filenya.

Selain itu, user ThinkFree juga mendapatkan manfaat dari fungsi "Save As PDF" untuk mengkonversi dokumen mereka ke format Portable Document Format (PDF).

"Think Free Office dikembangkan dengan kemiripan user interface dengan Microsoft Office. Para pengguna yang sudah friendly dengan Microsoft Office akan mudah beradaptasi dengan ThinkFree Office," ujar Managing Director Andalan Solusindo Pratama Richard Kartawijaya, saat jumpa pers di Mario's Place Cikini, Jakarta, Selasa (19/2/2008).

"Beberapa fitur tambahan dan harga yang jelas lebih murah tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi perusahaan-perusahaan maupun UKM dengan dana terbatas untuk operasional dan terhubung menggunakan aplikasi-aplikasi perkantoran dari kompetitor kami," imbuhnya.

Aplikasi-Aplikasi ThinkFree ini dikembangkan dengan menggunakan teknologi Java yang dapat berjalan pada sistem operasi Linux, Mac, ataupun Windows, Sun Polaris, dan Unix. Aplikasi ini juga bekerja dalam 11 bahasa, termasuk Inggris, Spanyol, Italia, Jerman, Prancis, China, dan Jepang.

ThinkFree Office dijual retail untuk enterprise ataupun satuan dengan harga sekira USD50. "Harga retail dari kami adalah USD50. Untuk volume user, akan ada kesepatakan sendiri yang pasti jauh lebih murah. Harga ini cukup terjangkau dibandingkan kompetitor kami yang tujuh hingga sepuluh kali lipat lebih mahal dari harga kami," papar Richard. (mbs)

ThinkFree Office Targetkan 20.000 Lisensi

Managing Director PT Andalan Solusindo Pratama Richard Kartawijaya menargetkan ThinkOffice akan terjual sebanyak 20.000 Lisensi pada 2008.

"Kami targetkan yah kurang lebih 20.000 lisensi. Segmen kami tidak hanya enterprise, meliputi banking industry, pemerintahan, dan individual PC-user, tetapi juga sekolah-sekolah. Kali ini kami dan Haansoft ingin berkontribusi untuk pendidikan. Dengan harga yang terjangkau, saya pikir segmen kami tersebut tidak keberatan menerima produk kami. Menurut saya, angka 20.000 tidak muluk," ujarnya saat diwawancarai okezone usai jumpa pers di Mario's Place Cikini, Selasa (19/2/2008).

Tidak hanya itu, saat ini Andalan Solusindo Pratama menjalin kerja sama dengan Asosiasi Warung Internet Indonesia (AWARI). "Kami juga mensosialisasikan ThinkFree pada warnet-warnet di Indonesia. Tidak sedikit warnet dengan puluhan PC mengeluh keberatan dengan bandrol Microsoft Office yang berlisensi," jelas Richard.

Hingga saat ini, Haansoft bekerjasama dengan Andalan Solusindo Pratama untuk pendistribusian yang sudah mencakup Pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Bali.

"Saat ini kami (Andalan) menandatangani partnership agreement dengan PT Berca Cakra Teknologi yang sementara ini memiliki 30 reseller. Rencananya pertengahan hingga akhir tahun ini partner kami mencapai 54 reseller untuk memperluas jangkauan hingga ke Lombok dan kota-kota kecil lainnya," tutur Richard ketika ditanyakan komentarnya tentang distribusi.(mbs)

Sumber : Okezone

11 Februari 2008

Software Pengenal Wajah, Saat Wajah Tak Bisa Disembunyikan

Peneliti dari Inggris berhasil membuat perangkat lunak untuk mengenali wajah dengan lebih sempurna. Alamat buruk bagi para teroris yang piawai gonta-ganti penampilan.

Ini peringatan buat Noordin M Top dan para gembong teroris lainnya yang piawai bergonta-ganti wajah. Belum lama ini, sejumlah peneliti dari Inggris berhasil membuat perangkat lunak yang mampu membaca wajah "asli" seseorang. Alhasil, meski sang buronan telah mereparasi muka berkali-kali, komputer akan tetap bisa mengenali foto diri yang sebenarnya. Bahkan, meskipun perubahan itu telah dilakukan 15 tahun sebelumnya.

Adalah Rob Jenkins dan Mike Burton, dua orang pakar psikologi dari Universitas Glasgow, Inggris, yang terinspirasi untuk menemukan software tersebut. Awalnya, mereka mendapatkan fakta bahwa manusia lebih mudah mengenali wajah seseorang dari beberapa foto yang diberikan daripada hanya sebuah.

Rupanya, hikmah di balik kesimpulan itu adalah manusia bisa mengenali karena melihat atau menganalisis dari sudut dan suasana yang berbeda. "Kami," demikian Jenkins dan Burton, "Terinspirasi untuk membuat gambar khusus yang merupakan ?rata-rata' dari sejumlah foto seseorang." Gambar sintesis itulah yang kemudian menolong perangkat lunak pengenal wajah untuk melakukan tugasnya sehingga menjadi lebih mudah.

Untuk membuktikan hasil kerjanya itu, kedua peneliti tersebut memasukkan foto tunggal sejumlah artis laki-laki pada layanan online MyHeritage.com. Ini adalah website yang memiliki data ratusan foto artis di seluruh dunia. Orang dapat meng-input fotonya untuk membandingkan dan menemukan orang terkenal mana yang paling mirip dengan dirinya.

Website itu digawangi oleh program pengenal wajah yang dikenal dengan nama FaceVACS. Ini adalah perangkat lunak pembaca raut muka terbaik berdasarkan pengujian US National Institute of Standards and Technology pada tahun 2006.

Jenkins and Burton persisnya memasukkan foto 25 orang terkenal–mulai dari Bill Clinton hingga Jack Nicholson–untuk menguji apakah MyHeritage mengenali mereka secara tepat. Rupanya, dengan data tak kurang dari 450 gambar wajah, hanya 54 persen dari foto yang dimasukkan oleh para peneliti itu yang berhasil dikenali.

Foto-foto yang tak berhasil dikenali itu lantas diolah sehingga didapatkan gambar "rata-rata"-nya. Setelah foto "komposit" itu dimasukkan kembali ke MyHeritage, perangkat lunak itu mengenali hampir semuanya (80 persen). "Ini adalah untuk pertama kali software mengenali foto dengan sejumlah elemen, seperti pencahayaan dan pose yang tak dikontrol," kata Jenkins. "Ini seperti mekanisme bagaimana manusia mengenali obyek yang dilihat," imbuhnya.

Salah satu bagian fundamental dari pembuatan foto komposit itu adalah dibuangnya faktor pencahayaan dan pose yang sering kali membedakan foto yang satu dengan lainnya. Dengan kata lain, teknik tersebut mengekstrak bagian-bagian yang paling esensial dari wajah seseorang. "Benar bahwa sejumlah informasi akan hilang, namun justru bagian informasi itu yang tak diperlukan," terang Jenkins.

Teknik pembuatan wajah rata-rata itu persisnya mengidentifikasi ciri paling khusus dan rahasia dari sebuah foto wajah, misalnya sudut mata dan bibir. Sementara, jika foto menampilkan seseorang dengan sudut yang berbeda, maka sistem akan mengoreksi gambar sehingga ciri khusus antara beberapa foto akan tampak. Akhirnya beberapa foto itu akan digabungkan dan dihasilkan foto sintesis.

Dengan penerapan teknik foto sintesis pada passport atau dokumen identitas lainnya, kata Jenkins, maka proses pengamanan, misalnya di Bandara, akan menjadi lebih maksimal. Bahkan, meski foto komposit itu dibuat 15 tahun lalu, maka tetap saja wajah seseorang dapat dengan mudah untuk dikenali.

Jonathon Phillips, peneliti dari National Institute of Technologies and Standards, Amerika Serikat, pada tahun 2006 sejatinya juga melakukan penelitian yang sama. Namun, dia menggunakan faktor yang sangat terkontrol, misalnya resolusi gambar mesti tinggi dan subyek harus menghadap kamera dengan pencahayaan yang telah ditentukan.

Phillips mengungkapkan, ketika itu tim yang dipimpinnya berhasil membuat sistem yang berhasil memadukan dua teknik yang selama ini berkembang secara bersamaan, yakni koreksi pada foto non-frontal dan membuat rata-rata gambar wajah. "Namun, untuk mengaplikasikan teknik tersebut diperlukan bank data yang cukup besar," urainya. (Trust//mbs)

Intelijen Bisa Memata-matai Warga

Pada akhir tahun 2006, Jan Erik Solem, peneliti sari Swedia, berhasil menemukan Polar Rose. Ini adalah sistem pencari gambar di internet yang dapat merekonstruksi bentuk tiga dimensi wajah manusia, dan sekaligus mengombinasikan dengan ciri khususnya untuk menghasilkan sebuah foto dua dimensi yang unik.

Selama ini, ujar Solem, mesin pencari data di internet sebenarnya hanya bisa mencari gambar berdasarkan teks yang menyertainya. Singkat kata, mesin itu buta terhadap gambar. Tapi, Polar Rose tidak. Bahkan, sistem ini bisa membuat model tiga dimensi dari sebuah foto dua dimensi. "Kami menggunakan metode statistik untuk mengerjakan hal itu," terangnya.

Nordic Venture Partners, perusahaan asal Negeri Skandinavia itu, bersedia mendanai pengembangan Polar Rose tak kurang dari USD5,3 juta. Sistem ini merupakan yang pertama di dunia, dan Erik Solem percaya dapat menyaingi mesin pencari yang sudah ada sebelumnya. "Belum ada search engine seperti ini. Jika ini sukses, kami akan bersaing dengan raksasa, seperti Google, Microsoft, dan Yahoo," ungkapnya percaya diri.

Erik Solem juga berkeyakinan bahwa teknologi yang dikembangkannya itu dapat diterapkan di dunia game. Teknologi ini memungkinkan memasukkan obyek-obyek ke dunia maya hanya dengan mengambil fotonya. Jadi, teknologi ini semakin mempermudah dan menghemat biaya karena selama ini pembuatan obyek 3D di sebuah game dibuat secara manual.

Namun, di balik kemudahan itu, muncul pula kekhawatiran. Yaman Akdeniz, aktivis yang gencar menyuarakan tentang privasi, mengatakan bahwa sistem pencarian gambar via internet itu bisa jadi menolong untuk mencari penjahat. Tapi, di sisi lain teknologi itu bisa digunakan untuk membongkar data pribadi seseorang, bahkan dimanfaatkan oleh aparat intelijen guna memata-matai warganya. (Trust//mbs)

Sumber : Okezone

01 Februari 2008

Mari Menulis Ilmiah dengan LaTex

Oleh Emanuel Sungging

Bagi banyak ilmuwan, seringkali penulisan dokumen menggunakan LaTeX merupakan keharusan. Tetapi penulisan dokumen menggunakan LaTeX seringkali menyebabkan dahi berkerut dibandingkan menggunakan pengolah kata komersil yang sudah ada. Seringkali muncul pertanyaan, kenapa LaTeX? Atau, apakah itu LaTeX?

LaTeX adalah sebuah sistem untuk mempersiapkan dokumen (dilafalkan 'la-te(c)h', bukan latex), dengan LaTeX maka bisa dibuat suatu dokumen yang terbaca. Apakah itu berarti sama dengan pengolah kata komersil, sebutlah Microsoft Word(TM)? Atau yang gratis seperti Open Office? Kalau hanya sekedar 'mengolah kata', memang hanya itulah kesamaannya.
Kode-kode
Dibanding pengolah kata standar yang bersifat WYSIWYG (What You See is What You Get), bekerja dalam LaTeX lebih seperti membuat pemrograman, karena harus berurusan dengan kode-kode, tetapi LaTeX menjadi pilihan komunitas sains internasional karena kualitas yang dihasilkan, gratis, bisa dipergunakan semua jenis komputer, semua sistem operasi, dan bisa dipergukanakan untuk menampilkan hal-hal yang sulit dilakukan oleh pengolah kata standar.
Kenapa namanya LaTeX? Etimologi LaTeX dimulai ketika Donald Knuth menciptakan TeX, sekitar tahun 1978, dari tiga huruf besar Yunani, Tau, Epsilon dan Chi, yang dalam bahasa inggris menjadi akar kata dari "technical" dan "technique", ketika kemudian Leslie Lamport mengembangkan supaya TeX bisa lebih dipergunakan secara lebih sederhana, maka diperkenalkan LaTeX, mungkin agar bisa disesuaikan dengan namanya?
Bagi yang belum pernah bekerja dengan LaTeX, mungkin bisa dibayangkan seperti menyusun dokumen untuk HTML, tetapi LaTeX sendiri jauh lebih dari sekedar itu saja.
Ada 10 alasan kenapa LaTeX dipilih oleh para ilmuwan:
  • Keluaran TeX selalu yang terbaik, baik tulisan, gambar, rumus, format, tanpa bergantung pada peralatan tambahan, huruf tambahan. Baik untuk dokumen sederhana maupun dokumen yang rumit. Bayangkan menulis rumus dalam Microsft Words(TM), yang harus bergantung pada Microsoft Equation(TM), bagaimana jika rumusnya rumit-rumit, atau hurufnya besar kecil, sesuatu yang tidak muncul dalam tulisan sehari-hari? LaTeX juga menyediakan semua peralatan untuk membuat tabel, cross-references, hyper-links, yang bisa dilakukan dengan mudah. Karena kemudahan dan keunggulan dalam menuliskan rumus-rumus yang ajaib, maka TeX adalah pilihan terbaik untuk dokumen-dokumen ilmiah. Dan itu dilakukan menggunakan penulisan text standar saja.
  • LaTeX dan typesetting, LaTeX bisa mengatur simbol untuk variabel, berapa besar dan ruang yang dibutuhkan bagi notasi, superscript dan subscript, dsb. Bagan, flow chart, not balok, atau gambar rangkaian dapat dikerjakan dengan mudah. Bahkan dari penulisan standar bisa digunakan untuk menuliskan karakter-karakter bahasa di seluruh muka Bumi. Dengan demikian setiap dokumen dengan mudah mengikuti standar penulisan yang dibutuhkan, per se, tanpa harus berpusing-pusing mengatur format, setiap kali menulis.
  • LaTeX selalu cepat, karena untuk menulis dalam LaTeX bisa saja menggunakan text standard, maka menggunakan notepad pun bisa dilakukan, yang berarti mengirit ruang dan memori komputer.
  • LaTeX selalu stabil, sejak diperkenalkan, dipergunakan oleh jutaan orang, tidak pernah ada keluhan berarti, bahkan banyak yang membantu mengembangkannya. Stabil berarti LaTeX itu bekerja, dan akan terus bekerja, karena semakin banyak orang yang mempekerjakannya.
  • LaTeX itu luwes, setiap institusi, setiap jurnal punya gayanya sendiri, dan tidak hanya dalam 'gaya' yang ada di luarnya, tetapi juga dalam pengembangan engine-nya; tetapi terlepas semua pilihan yang dipergunakan, inti terdalam LaTeX itu selalu tetap sama.
  • Input yang selalu text. Dengan demikian, maka bekerja bisa dilakukan di komputer model apa saja, sistem operasi apa saja, dan untuk keperluan apa saja, jauh dari hanya sekedar pengolah-kata, tetapi bisa dikembangkan untuk basis data, atau keperluan yang memerlukan sumber daya yang besar, tetapi tidak boros.
  • Keluaran bisa berupa apa saja, dari sekedar untuk keperluan pencetakan, seperti pdf, ps, atau sekedar menampilkan seperti html, bahkan terbuka untuk pengembangan yang belum terpikirkan sebelumnya.
  • LaTeX itu gratis.
  • LaTeX itu bisa digunakan di mana saja, tanpa memandang sistem operasi, jenis komputer, atau jenis media.
  • LaTeX itu standar. Banyak penerbitan ilmiah dan Jurnal mempergunakan laTeX sebagai standar penyusunan dokumen.
Sumber : http:// Netsains.com

25 Januari 2008

Membangun Search Engine yang Paham Bahasa Indonesia

Oleh I Made Wiryana

Mendengar istilah search engine, pasti sebagian besar pikiran langsung ke Google. Tetapi apakah Google selalu dapat memenuhi kebutuhan kita? Terutama bila dokumen tersebut menggunakan bahasa tertentu. Dari kebutuhan mesin pencari (search engine) di dalam situs Presiden Republik Indonesia, maka tim pengembang telah mencobakan berbagai macam mesin pencari yang ada. Dari pengalaman ini, kami merasakan hingga saat ini belum ada mesin pencari yang cukup memahami bahasa Indonesia, dan masih sedikit yang melakukan analisi kandungan (content analysis) ketika melakukan pencarian.

Memang beberapa search engine telah mampu melakukan identifikasi bahasa yang digunakan pada dokumen tersebut. Proses identifikasi ini biasanya dilakukan dengan cara mengenali beberapa kata di dokumen tersebut yang khas bagi bahasa tertentu, tetapi mesin pencari tersebut tidak melakukan analisa kandungan dari dokumen tersebut. Sehingga untuk beberapa kondisi menjadi sangat terbatas dan bahkan menyebabkan pencarian yang memberikan hasil, yang tidak memiliki hubungan dengan makna kata yang ingin ditemukan.

Pendekatan

Mesin pencari yang dibangun ini menggunakan 2 pendekatan yang masih jarang dilakukan oleh mesin pencari. Pertama dalam melakukan proses pencarian yaitu menggunakan analisa kandungan teks bahasa Indonesia. Kedua, dalam penyajian hasil pencarian serta metoda memfokuskan pencarian yang menggunakan "cloud of tag". Tag adalah kata atau frase yang digunakan untuk merepresentasikan topik dari suatu artikel. Pada dunia "blog" sering suatu artikel diberi metadata yang disebut tag yang berupa topik dari artikel tersebut. Kedua hal di atas menjadi fokus pengembangan disebabkan karena beberapa keterbatasan yang kami jumpai pada pemanfaatan beberapa mesin pencari yang ada.

Sebagai contoh sederhana, mesin pencari yang ada saat ini tak mampu membedakan konteks pada kata seperti "beruang". Mesin pencari tersebut tak membedakan kata "beruang" sebagai binatang, atau "beruang" dalam arti memiliki uang. Mesin pencari yang ada tidak membedakan kedua kata tersebut, dan akan menampilkan semua dokumen yang mengandung kata tersebut. Mesin pencari yang dikembangkan berusaha mengenali perbedaan arti tersebut.

Faktor lain adalah ketika ingin melakukan fokus pencarian dari hasil pencarian yang telah diperoleh dengan menggunakan suatu kata kunci. Beberapa search engine menggunakan fasilitas, pencarian dengan opsi lanjutan. Sayangnya hal ini tetap berdasarkan kesamaan kata, belum berdasarkan makna kata tersebut. Ada juga mesin pencari seperti Vivisimo yang menggunakan teknik klaster untuk mengelompokkan hasil pencarian. Sayangnya proses kluster ini hanya berdasarkan statistik kesamaan kata, alih-alih dengan melakukan analisis kandungan dari dokumen.

Sebagai contoh ketika dilakukan pencarian misal dengan kata kunci Presiden, maka relatif konteks yang terkaiat dengna kata Presiden tersebut tak dapat ditampilkan untuk mempermudah pencarian. Sehingga pengguna harus berusaha menemukan kata kunci tambahan lainnya. Di dalam mesin pencari ini, maka sistem akan memberikan saran tag (atau topik) yang terkait dengan kata kunci yang diberikan oleh pengguna. Penyusunan korelasi antar topik ini dilakuakn secara otomatis. Dengan cara ini pengguna dapat lebih mudah mencari teks yang dibutuhkan.

Analisa

Pada prinsipnya search engine ini akan melakukan analisis kandungan teks bahasa Indonesia, kemudian berdasarkan topic map yang disusun maka akan dihasilkan "cloud of tag" atau topik dari artikel yang terkait. Tag (yang banyak digunakan di blogsphere) ini akan memudahkan proses pencarian berikutnya. User tinggal memilih topik yang terkait dengan keyword yang pertama yang digunakan. Sebagai contoh, user pertama kali akan mencari dengan kata "Presiden", maka sistem akan memberikan hasil pencarian yaitu artikel yang memiliki kata tersebut, dan user disuguhi dengan cloud of tag yang berisi pilihan misal "presiden SBY", "presiden Suharto", "presiden BJ Habibie" dan seterusnya. Sehingga user bisa dapat memilih tag mana yang sebetulnya akan dicari.

Penggunaan komponen Open Source adalah keputusan strategis yang tak dapat dihindari dalam mengembangkan mesin pencari ini. Hal ini disebabkan keterbatasan tenaga, dana, serta waktu yang ada. Dan tentu saja keluwesan yang ada pada komponen Open Source tersebut, serta beberapa teknologi memang hanya ada pada aplikasi Open Source. Dengan komponen Open Source memungkinkan pengembangan dilakukan secara cepat dengan hasil yang baik tanpa menghabiskan dana untuk lisensi. Open Source memungkinkan peneliti yang memiliki keterbatasan dana penelitian dan jumlah peneliti untuk melakukan suatu penelitian yang tadinya dianggap mustahil.

Sebagai komponen utama untuk proses pencarian, sistem ini menggunakan project Open Source Lucene sebagai komponen yang membantu proses pengindeksan dan pencarian dokumen. Sedangkan untuk melakukan analisis kandungan teks maka digunakan proyek kreasi IBM Unstructured Information Management Architecture (UIMA). Tentu saja agar sistem dapat berjalan dengan baik maka dibutuhkan komponen lainnya, antara lain Tomcat dan MySql. Sedangkan sebagai bahasa pemrograman digunakan Java dengan berbagai pustaka yang mendukung.

Tidak terbayangkan tanpa adanya Open Source, maka proyek semacam ini dapat dikerjakan hanya dalam tempo singkat (sekitar 6 bulan) telah terwujudkan dan itupun bersifat paruh waktu. Saat ini prototype sudah berjalan dan dapat diakses dicoba di :

http://cmsdev.jardiknas.org/TagGenerator/

Tentu saja masih ada keterbatasan, misal dari dictionary bahasa Indonesia yang kami gunakan dan lain sebagainya. Silahkan masukkan saran Anda, saat ini kami juga ingin mempelajari bagaimana pola pencarian pengguna Indonesia, terutama dengan teks bahasa Indonesia, dan kata kunci berbahasa Indonesia. Untuk pengembangan ini kami ucapkan terima kasih kepada Dr. Putu Laxman Pendit (UI - RMIT), Dr. Wayan Arka (ANU), Prof. Sulistyo Basuki (UI), atas saran-sarannya, serta kepada Dr. Andi Mallarangeng yang telah mengizinkan penggunaan teks di situs Presiden. Juga kepada Dr. Gatot HP, dan Dr. Abe Susanto yang telah mengizinkan penggunaan server jardiknas.org.

Sumber : Netsains.com

19 Januari 2008

Tips Menghemat Memori Firefox Hingga 3x Lipat

Bagi Anda penghobi internet, tentu tidak asing dengan nama Firefox. Ya, aplikasi browser besutan Mozilla Foundation ini begitu populer khususnya di kalangan pengguna open source. Namun pernahkah Anda frustasi saat berselancar dengan firefox tiba - tiba komputer Anda melambat atau bahkan ngadat? Contoh saat Anda menunggu login email di google mail (GMAIL), Anda mencoba membuka situs forum linux.or.id di tab baru. Namun tiba-tiba mouse Anda menjadi sulit digerakkan alias komputer melambat . Hal ini mungkin akan membuat Anda frustasi.


Mengapa hal ini bisa terjadi? Salah satu penyebab utamanya adalah karena firefox itu sendiri. Meski populer rupanya Firefox bukanlah browser ringan. Browser ini tergolong tambun dan boros, karena menghabiskan resource komputer yang lumayan tinggi. Untuk pertama kali dijalankan saja browser ini (versi 2) menghabiskan paling sedikit 10 mega memori di Linux, dan 20 mega di Windows. Semakin banyak Anda membuka tab / web maka semakin besar memori yang dihabiskan dan semakin sibuk pula CPU Anda bekerja. Anda bisa mengeceknya via aplikasi semacam top dan free di console atau ksysguard di KDE. Dari sisi manajemen memori tampaknya browser ini masih kalah dibanding rivalnya Opera.

firefox-tune-up-02.jpg

Gambar 01.

Men-disable animasi flash terbukti ampuh dalam menghemat memori yang dipakai Firefox. Jenuh bukan melihat “flash” yang bertebaran seperti ini?

Namun Anda tidak perlu berkecil hati dan lekas-lekas memutuskan berpindah ke browser lain. Karena dengan sedikit tune up Anda bisa memperbaiki kinerja Firefox kesayangan. Silahkan ikuti langkah - langkah berikut..

Buka firefox. pada address ketikkan about:config (Lihat Gambar 02).

firefox-tune-up-01.jpg
Gambar 02.
about:config

1. Batasi kapasitas cache memori
Setiap kali Anda membuka sebuah halaman web, Firefox otomatis akan menyimpannya dalam cache memori. Secara default Firefox menggunakannya sebesar jumlah maksimal RAM yang Anda miliki. Itulah mengapa semakin banyak Anda membuka web, memori komputer Anda semakin habis. Untuk membatasinya tambahkan opsi: browser.cache.memory.capacity. Caranya klik kanan, New > Integer. Ketik browser.cache.memory.capacity, enter, masukkan angka 2048. 2048 disini artinya gunakan cache memori maksimal hanya 2 Mega. Anda bisa coba - coba dengan angka yang lain, namun usahakan merupakan kelipatan dari 1024.

2. Batasi kapasitas cache history
Sama seperti cache memori, hanya bedanya peruntukan cache disini oleh Firefox lebih ditujukan untuk mempercepat loading halaman saat Anda menekan tombol back dan forward pada browser. Apabila Anda jarang memakai back dan forward, ada baiknya Anda set dengan nilai kecil guna menghemat memori. Pada filter ketikkan: browser.sessionhistory.max_total_viewers, ubah nilai -1 menjadi 3. Default -1 artinya gunakan semaksimal RAM yang ada. hmm.. nilai default dari Firefox benar-benar rakus bukan?

3. Batasi kapasitas cache disk
Secara default Mozilla menset ukuran cache disk sebesar 50 Mega. Tentunya ini pemborosan memori. Mensetnya menjadi 2 MB dapat memberikan performa yang positif khususnya bagi komputer dengan memori dibawah 128 MB dan harddisk model lama. Pada filter ketikkan: browser.cache.disk.capacity, ubah nilai 50000 menjadi 2000.

4. Batasi extension/add-ons
Semakin banyak add-ons yang Anda gunakan, semakin besar RAM yang dihabiskan. Disable add-ons yang kurang Anda gunakan. Untuk membandingkan performa memori yang digunakan saat menggunakan dan tanpa add-ons dapat dilakukan dengan mencoba menjalankan Firefox pada kondisi safe-mode. Caranya dengan perintah: $ firefox -safe-mode. Pada pilihan yang muncul pastikan Anda beri tanda pada opsi: Disable all add-ons (Lihat Gambar 03)

firefox-tune-up-04.jpg
Gambar 03.
Opsi pilihan pada safe-mode

5. Disable Flash
Tahukah anda bahwa animasi flash yang di load saat Anda membuka web memakan resource RAM yang lumayan besar? Konsekuensinya adalah waktu loading menjadi lebih lambat dan berat. Bahkan pada plugin flash sebelum versi 9, resource RAM yang dipakai merupakan akumulasi dari jumlah flash yang dibuka sebelumnya. Gerah? (Lihat Gambar 01) Ada baiknya anda disable flash. Silahkan download dan install flashblock addon disini:
http://downloads.mozdev.org/flashblock/flashblock-1.5.5.xpi (untuk firefox > 1.5.5)

6. Disable download history
Sebaiknya anda nonaktifkan fitur history ini. Karena semakin banyak download history yang disimpan, maka akan menurunkan performa Firefox. Apalagi bila media penyimpannya pada media removeable seperti disket. Caranya mudah, pilih menu Tools > Options > Privacy. lalu hilangkan pilihan pada “Remember what I’ve downloaded” (Lihat Gambar 04)

firefox-tune-up-03.jpg
Gambar 04.
Hilangkan pada pilihan “Remember what I’ve downloaded”

7. Load yang perlu saja
Secara default Firefox tanpa kita sadari merusaha melakukan pre-download pada link halaman web yang mungkin akan kita klik. Hal ini meniru taktik Google yang mencache terlebih dahulu result pertama dari link pencarian yang dia temukan. Tentu cara ini hanya memboroskan bandwdith, dan performa CPU. Untuk menonaktifkan fitur ini ketik pada filter: network.prefetch-next, klik dua kali, agar nilainya menjadi false.

8. Download dan segera tampilkan.
Tips ini mungkin berguna buat yang tidak sabaran. Umumnya firefox akan menunggu beberapa saat setelah download untuk mulai menampilkan halaman yang dituju. Untuk memaksa Firefox agar segera menampilkan halaman web yang didownloadnya Anda bisa menset nilai: nglayout.initialpaint.delay menjadi 0. Apabila belum ada silahkan klik kanan, new > integer > nglayout.initialpaint.delay

Tips untuk menghemat memori lainnya adalah dengan mengaktifkan fitur config.trim_on_minimize. Hanya saja fitur ini hanya efektif pada lingkungan Windows. Caranya klik kanan, new > boolean, ketikkan config.trim_on_minimize. Set nilainya True. Dengan cara ini setiap kali Firefox di minimize, otomatis memori yang di pakai akan dilepas / dibebaskan, sehingga dapat dipakai untuk proses aplikasi lainnya.

OK, apabila langkah - langkah diatas telah Anda kerjakan, langkah terakhir adalah me-restart Firefox kesayangan Anda. Bagaimana kini performa Firefox Anda? Kami tunggu komentarnya.

catatan:
Untuk melihat besar cache memory yang digunakan Firefox saat ini, dapat dilihat dengan mengetikkan about:cache pada url browser.

Sumber : majalah-linux

11 Januari 2008

Google Knol Pesaing Wikipedia

Jika analisis Josh Bernoff dari firma riset pasar Forrester Research benar, Google Inc. segera merampungkan ambisi untuk mengendalikan pengalaman para pengguna Internet. Ini ditandai oleh peluncuran Google Knol, situs ensiklopedia online-nya, pada pekan lalu.

"Ini adalah cara Google menggenggam 'halaman ketika' dari pencarian," ujar Bernoff. Google, menurut Bernoff, telah menguasai halaman pertama (halaman utama dari portal) dan kedua (halaman hasil perencanaan). Tapi karena tidak memiliki content sendiri, Google tak memiliki kendali pada halaman ketiga.

Kehadiran Google Knol diumumkan oleh Vice President Engineering Google Udi Mander di blog resmi perusahaan itu: Google Blog (http://googleblog.blogspot.com). Knol, menurut Google, adalah satuan terkecil dari knowledge.

"Tujuan kami adalah mendorong orang yang mengetahui sebuah subyek tertentu untuk menuliskannya menjadi sebuah artikel yang resmi," Manber menuliskan. Knol nantinya akan memuat semua topik, dari konsep sains hingga informasi kesehatan; dari geografi dan sejarah sampai hiburan; serta dari informasi produk hingga instruksi bagaimana memperbaikinya jika rusak.

Sebagai tahap awal, mulai pekan ini, Google hanya mengundang sekelompok penulis untuk mencoba Knol. Ini pula yang membedakan Knol dengan pemimpin situs ensiklopedia saat ini, Wikipedia. Tak seperti penyumbang artikel Wikipedia, pada Knol, identitas dan foto penulis terpampang di halaman artikelnya.

Penulis juga berkesempatan mendapatkan pendapatan. Jika penulis menghendakinya, di halamannya akan dipasang iklan. Metode pemeringkatan Knol akan sama dengan cara pemeringkatan halaman web yang lain, yakni berdasarkan hasil pencarian. Di sini muncul kekhawatiran lainnya: apakah Google bisa obyektif menampilkan hasil pencariannya dan tidak menaruh content miliknya di puncak halaman hasil pencarian?

Artikel Knol juga tidak dibuat secara kolaboratif oleh beberapa penulis anonim seperti di Wikipedia. Seorang penulis Knol menuliskan sebuah topik tertentu. Penulis lain tidak diperkenankan menyunting artikel tersebut, tapi ia bisa membuat artikel dengan topik yang sama.

Pengguna web masih bisa berpartisipasi dalam Knol sebagai penilai. Mereka bisa me-ranking artikel berdasarkan tingkat kegunaannya. Pengguna bisa mengirimkan komentar dan juga pertanyaan kepada penulis knol tersebut.

Menurut Google, gagasan kunci di belakang proyek Knol adalah menyoroti para penulis. "Kami percaya dengan mengetahui siapa yang menulis membantu pengguna secara signifikan untuk menggunakan lebih baik content web.

Akankah Knol menjadi pesaing bagi Wikipedia? Tampaknya, dari segi kemiripan, Knol lebih mirip About.com. Situs yang kini dimiliki oleh The New York Times Company itu berdiri pada 1996 dan saat ini memiliki lebih dari 600 pakar penulis artikel yang disebut guide. About memiliki lebih dari 1,6 juta artikel yang tersebar dalam 22 kanal. Setiap pekan bertambah 3.000 potongan content baru.

Sementara itu, pemimpin dalam ensiklopedia online, Wikipedia.org, kini memiliki lebih dari 8,2 juta artikel dalam lebih dari 200 bahasa. Untuk yang berbahasa Inggris, terdapat lebih dari 2 juta artikel. Namun, masalah akurasi artikel menjadi isu utama yang membayangi Wikipedia.

GOOGLEBLOG | THE NEW YORK TIMES | CNET | WSJ | ZDNET | GUARDIAN | ABOUT | WIRED | SEARCHENGINELAND | DAILYTECH | DODY

Sumber : TEMPO Interaktif